Jumat, 25 November 2011

i'm sorry,i'm too late!




 
ヽ`、ヽ`ヽヽ`、ヽ`ヽ`、ヽ`ヽヽ`、ヽ`ヽ`、ヽ`ヽヽ`、ヽ
10 tahun berlalu sudah,tanpa terasa persahabatan kami  sudah terjalin begitu lama.ney,begitu panggilan akrabku padanya.sudah dari sd kami bersahabat sampai saat ini.Ney seperti saudara bagiku,karna aku hanya anak sebatang kara dikeluargaku.bahkan orang tuaku pun sudah menganggap ney adalah bagian dari keluargaku.aku sangat senang.

Sampai saat itu tiba,awal rasa sakitku yang benar benar mendalam. Karena kehilangan seseorang yang sudah ku anggap bagian dari diriku ini.

 Ya ney,ney meninggalkanku tuk selamanya tanpa sedikitpun mempedulikan aku yang sangat terluka karenanya.ney nekat menabrakan mobil yang dikendarainya dengan sebuah truk.

Tentu saja ini membuatku semakin merasa tertekan.ney meninggalkanku dengan cara yang benar benar tak ku sangka.Aku merasa tak berguna sebagai seorang sahabat ney,aku tak bisa mencegahnya..itu semua telah terlanjur terjadi dan tak bisa diputar kembali.

Mungkin salahku juga kurang beitu memperhatikannya akhir akhir ini,aku terlalu sibuk dengan urusanku sendiri.

Karena ney tak pernah mengeluh tentang ini,aku merasa ney baik baik saja.tapi tidak dalam kenyataannya,hati ney menjadi kesepian karena kesibukankku.aku merasa menyesal.

Aku akan selalu mengingat hari terakhir aku bertemu dengan ney dirumahku.saat itu ney terlihat sangat berbeda dari sebelumnya.tatapannya sedikit kosong,dan saat ku ajak berbicara ney selalu berkata’uh..iya,maaf aku kurang menyimak’.wajahnya pun pucat pasi,aku khawatir dengan ney.

Aku pikir ney sakit,aku tak tahu ini merupakan pertanda buruk bagiku.aku benar benar termakan oleh pikirku sendiri.

Awalnya aku mengajak ney ke dokter untuk berobat,namu ney menolak tak seperti biasanya yang selalu berkata iya saat ku ajak.

“ney”panggilku,aku merasa risih melihatnya bertingkah seperti ini.rasanya lain,aku seperti bersama orang lain bukan ney yang ku kenal sejak dulu itu.

“ya ada apa?”Ney berbalik bertanya padaku,aku menghela nafas panjang.

“kau terlihat berbeda hari ini?Ada apa?”Tanyaku lagi,kedua bola mataku menatap mata ney yang sayu itu,seperti orang yang kehilangan semangat tuk hidup.

“ah tidak,aku baik kok”jawabnya dengan sedikit senyuman manis dibibirnya.

Tapi aku merasa tak yakin ney baik baik saja,melihat tatapan matanya yang kosong saat menatap ke arah depan.dalam hati aku selalu memohon agar ney selalu baik baik saja.

Ney pun berpamitan untuk segera pulang ke rumah,tak seperti biasanya seperti ini.Aku pun mengantarnya ke depan pintu gerbang rumahku.Saat langkah kakinya menginjak tanah diluar rumahku,aku menarik tangannya.

Mataku menatap matanya dengan rasa khawatir,

"kenapa?"tanya ney.Tapi aku tak bisa berkata apa apa,mulutku terasa kaku,tapi aku ingin berkata jangan pergi!.Ney menatapku denga heran lalu sedikit tersenyum padaku.

"aku akan baik-baik saja kok,kamu tenang saja"kata ney sambil melepaskan tangannya.Refleks saja aku memeluk tubuh kurus ney,dan rasanya tak ingin melepasnya.

Akhirnya ney pun masuk ke dalam mobilnya dan segera pergi dengan cepat.aku merasa sangat khawatir dengannya,dan saat ia mengatakan selamat tinggal sebelum pergi aku merasa ingin menahannya untuk pergi lagi.

Aku hanya bisa berdoa untuknya,semoga baik baik saja.perasaanku sangat tidak enak,aku tak bisa berhenti berkata kata dalam hati tentang keadaan ney sekarang.

Untuk mengurangi sedikit rasa khawatirku,aku pun mendengarkan lagu melalui pemutar musik yang diberikan oleh ney sebagai kado ulang tahunku bulan lalu.Pemutar musik ini membuatku semakin menambah rasa cemasku padanya.Ku putuskan saja untuk menonton acara di televisi,siapa tahu ada acara yang menghiburku.

Chanel demi chanel televisi ku lewati tanpa menyimak apa yang disiarkan,terasa bosan.Aku pun ingin menelepon ney,sekedar tuk tahu keadaannya sekarang,sayangnya telepon genggamku tertinggal dikamar.Karena malas tuk mengambilnya dikamar,aku memakai telepon rumah yang diletakan disamping kursi yang sedang ku duduki ini.

Nomor telepon genggam ney pun aku tekan ditelepon rumah,sudah tersambung tetapi ney tak mengangkatnya.Perasaanku semakin tidak enak,biasanya ney akan langsung mengangkat telponnya ketika ada yang menelpon.

aku berpikir positif saja,mungkin ney sedang mengemudikan mobilnya jadi tak sempat mengangkat telepon genggamku.Dan lebih baik aku menunggunya tuk meneleponku kembali. 

"piiiip....piiiiip..."suara dari  telepon rumahku,aku berharap itu ney,tapi ternyata bukan suara lembut ney yang terdengar ditelepon ini.Melainkan seorang laki laki yang berumur sekitar 30tahunan.

Dan akhirnya terjawab sudah rasa khawatirku terhadap ney,ternyata yang menelpon ini adaah dari pihak kepolisian.Dia mengatakan bahwa ney mengalami kecelakaan dan yang paling membuatku shock adalah ney orang satu satunya yang tewas dalam kecelakaan itu.

Orang tua ku pun shock saat aku menyampaikan berita tersebut,aku benar benar merasa kehilangan,berat tuk bisa melepaskannya sekarangSiapa yang tak akan rela jika.kehilangan seseorang yang sangat berarti dalam hidupnya,benar benar sulit! Aku tak bisa!!

Kini 3 hari sudah ney pergi meninggalkan ku,tapi rasa sedih ini seakan tak mau hengkang dari hatiku.air mataku sekana tak kering tuk meneteskan air mata.memang awalnya aku menduga ney kecelakaan murni tanpa ada unsur rekayasa.tapi saat aku tak sengaja membuka blog pribadi ney,aku membaca ditiap entry yang ney tulis.Tentang kisah hiaku sangat terkejut dengan apa yang ku lihat dilayar monitor netbookku itu.

Ney mencoretkan semua keluh kesahnya selama ini dalam blog pribadinya itu.timbul petanyaan dalam otakku,mengapa ney tak pernah menceritakan masalahnya padaku,apa aku kurang dipercayai ney?,aku marah pada diriku sendiri.

Aku membaca sebuah entry terakhir yang dibuat ney beberapa hari sebelum meninggalnya.dalam entry itu ney menceritakan tantang semua perasaan yang ada dihatinya.

Aku merasa sangat sedih ketika membacanya .ney memang sama seperti hanya anak sebatang kara..tapi ney kurang mendapatkan kasih sayang dari orang tuanya tak sepertiku yang sedikit dimanja oleh orang tuaku.

Yang aku sesali itu bukanlah kepergian ney,tapi masalahnya yang tak pernah ia ceritakan atau berbagi padaku.Dan diakhir tulisannya itu ney menyampaikan apa yang ingin ia katakan terhadap sikapku yang sudah berubah akhir akhir ini.

 Aku harap kau juga membaca ini sahabatku yang sudah 10tahun terakhir ini menemaniku dan menjadi sandaran saat aku bersedih.Semua rasa sudah kita rasakan bersama bukan,kau seperti bagian dari dirikuMungkin jika kau telah membaca ini aku sudah tak lagi bisa kau rangkul.

 Aku mungkin tak pernah menceritaknnya masalahku padamu itu bukan karna aku egois,tapi aku tak ingin menjadi beban bagimu,aku tak mau itu.

Kau sudah ku anggap saudaraku,mungkin kita sama sama anak tunggal.Tapi aku benar benar bersyukur bertemu denganmu,suatu kebahagian tersendiri bagiku...

Tapi aku mulai merasa sangat kesepian saat kau sibuk dengan urusanmu itu,maaf mungkin ini terdengar egois.Tapi aku ingin selalu ada didekatmu berbagi pengalaman seperti dulu.karena kaulah yang selalu ada untukku saat aku bersedih maupun saat senang.tapi kini itu sepertinya tak bisa aku dapatkan lagi,masa sudah berputar.

Thanks for everything,i love my beloved friend..
Dont cry..i’ll always in your heart J

Aku menangis sejadi jadinya,mengapa aku telat tuk memahaminya! Mungkin ney masih ada disini saat ini jika aku tak terlalu egois pada urusanku ini.aku...

Aku benar benar menyesal,aku pun menangis sejadi jadinya.berharap aku bisa bertemu dan memeluk dirinya lagi.tapi itu sesuatu yang tak munkin kan terjadi.takdir tlah tertulis,aku tak bisa mengelaknya lagi.hanya kata selamat tinggal yang bisa aku ucapkan untuknya.

Walaupun begitu,aku tetap takkan pernah melupakan ney dalam hatiku.meski waktu perlahan lahan akan mengikisnya aku kan tetap menjaganya.Dan satu satunya benda yang ney beikan padaku adalah pemutar musik yang kini menjadi teman yang menemaniku setiap saat,sama seperti ney dulu yang selalu ada dalam kehidupanku....

​♫✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖​♫
untuk kesekian kalinya gue nulis lagi cerita yang super gaje(¯―¯٥)​cerita yang
terlahir dari kegajean gue yang tak tertahankan yang akhirnya menjadi sebuah cerita 
yang gaje juga sih 
And thank for visitor,thank you so much​(˘з˘)
✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖​♫