Bahagaia itu ketika kita melihat senyuman dari orang kita sayang
Bahagia itu saat kita bersama dengan yang kita sayang
Bahagia itu saat tertawa dengan orang yang kita sayang dan
menyayangi kita
Bahagia itu saat orang kita sayang merasa bahagia
Bahagia itu saat kita bisa membahagiakan orang yang kita
sayang
Bahagia itu bisa melihat orang bahagia dengan usahanya
Bahagia itu saat kita menangis orang yang kita sayang yang
akan menghapus air mata kita dan menggantinya
dengan senyuman hangat
Bahagia itu saat mentari pagi masih bisa kita lihat dengan
orang tersayang
Bahagia itu saat kita mendapat hasil maksimal atas usaha
sendiri
Bahagia itu mampu membuat tangisan menjadi senyuman
Tapi...
Kebahagiaan itu mungkin takkan pernah selamanya kita rasakan
dalam hidup ini. Ada kalanya kita juga akan bersedih, menangis, menyesal,
kecewa bahkan marah. Namun itulah roda kehidupan yang terus berputar dan kan
berhenti hingga satu nafas terakhir kita hembuskan.
Janganlah menyia-nyiakan kebahagiaan yang telah kita dapat
sebelumnya. Karena, belum tentu kita akan mendapatkan kebahagiaan yang sama.
Waktu takkan bisa terluang lagi dan waktu takan mungkin bisa berjalan mundur
kembali. Bahkan jika kita menangis sekeras apapun waktu takkan pernah bisa
berubah. Yang terjadi,sudahlah terjadi taka mungkin bisa kita mengulangnya dikemudian hari.
Maka,penyesalanlah yang kan tiba merenggutnya.
Aku percaya,meski saat ini aku belum pernah merasakan
bahagia yang sesungguhnya. Aku hanya bisa merasakan bahagia dalam waktu yang
begitu singkat. Tapi tak apalah, kita bisa membuat kebahagiaan kita sendiri
dengan cara kita sendiri.
And no matter how hard
this life, you’l find your happiness J
Keep on walking and
smilling.
